bench-accounting-C3V88BOoRoM-unsplash

Metode Pembayaran Lengkap, Mendukung Bisnis!

Posted by

Bisnis online tidak bisa dipisahkan dari proses transaksi pembayaran yang juga harus online. Jika zaman dahulu, pembayaran online hanya bisa dilakukan dengan transfer bank, kini metode pembayaran makin beragam. Perkembangan industri FinTech (Financial Technology) berjalan beriringan dengan pesatnya pertumbuhan e-commerce serta makin kuatnya kebiasaan belanja online. Tak heran, fakta ini pun mendorong pelaku bisnis online untuk menyediakan beragam pilihan pembayaran. Lantas, bagaimana penerapan beragam pilihan pembayaran dalam satu integrasi? Apakah berjalan mulus?

Metode Pembayaran Semakin Beragam

Demi kepuasan pelanggan, pelaku bisnis online pun harus menyediakan berbagai metode bayar di website ataupun aplikasinya. Idealnya, pebisnis harus bekerja sama dengan beberapa payment gateway secara bersamaan untuk menyediakan metode bayar yang lengkap. Makin banyak pilihan metode pembayaran, pelanggan pun makin senang, karena website e-commerce Anda punya dompet digital/rekening yang sama juga mereka punya. 

Disadari atau tidak, transfer ke sesama dompet digital/bank akan makin meningkatkan kenyamanan pelanggan. Setidaknya, mereka tidak akan merasa rugi karena harus membayar biaya transfer jika beda bank/dompet digital. Meski cuma Rp 1000 – Rp 2500, pelanggan akan cenderung enggan, bahkan membatalkan transaksi, hanya demi menghindari biaya ini. Tidak heran jika penyediaan metode pembayaran yang beragam adalah sebuah keharusan.

Perlu Effort untuk Sync Up Semuanya

Karena menyediakan ragam metode pembayaran adalah sebuah keharusan, pelaku bisnis online harus bekerja sama dengan beberapa payment gateway. Ini dilakukan agar mereka bisa menerima berbagai bank dan dompet digital. Tapi, untuk menerapkannya ternyata tidak mudah. Ada effort lebih untuk melakukan integrasi ke lebih dari 1 payment gateway.

Pada dasarnya, di tiap payment gateway, proses integrasinya cenderung mudah. Namun jika Anda menggunakan banyak payment gateway, tentu perlu lebih banyak waktu dan sudah pasti lebih memusingkan. Pasalnya tiap payment gateway, punya cara yang berbeda-beda. Tentu API-nya juga berbeda dan tiap payment gateway, kan?

Saat sudah diintegrasikan, masih masalah teknis/operasional yang mengintai. Bisa saja masalah di tiap payment gateway terjadi secara bersamaan. Tentu, Anda pun harus menghadapinya secara bersamaan. Misalnya, Gateway A ada masalah salah transfer, Gateway B mengharuskan untuk refund, dan Gateway C tidak bisa mengirim dana. 

Anda harus bekerja ekstra keras, untuk mengatasi masalah tersebut satu persatu. Menghubungi pihak Customer Support masing-masing payment gateway dan menceritakan masalahnya. Kemudian harus mengawal masing-masing permasalahan di setiap payment gateway. Sangat melelahkan, bukan? 

Payment Aggregator Menjadi Solusi

Anda bisa menyederhanakan semua kerumitan proses integrasi di atas dengan bekerja sama dengana payment aggregator. Payment aggregator menyederhanakan integrasi yang Anda butuhkan untuk bisa menyediakan metode bayar yang lengkap: e-wallet, virtual account, QRIS, bank digital, kartu kredit/debit maupun pembayaran melalui gerai ritel (Alfamart/Indomaret). Cukup 1 integrasi, maka semua metode bayar dapat ditambahkan. Kemudahan lain yang bisa Anda dapatkan dari payment aggregator adalah metode integrasi yang beragam dan biaya yang lebih murah.

Sebagai salah satu pelopor payment aggregator, Durianpay menawarkan solusi integrasi pembayaran bagi para pelaku bisnis online. Apapun pilihan pembayarannya, Durianpay jadi jawaban untuk bisnis Anda. Tak hanya itu, Durianpay juga mendukung sistem pembayaran bisnis Anda berjalan lancar dengan beragam layanan. Mulai dari menerima pembayaran, mengatur sistem refund, mengirim uang hingga membuat promosi. Rasakan berbisnis dengan lebih mudah dengan Durianpay!  Klik di sini untuk pelajari lebih lanjut!